MOTIVASI YANG MENDORONG DAN MENARIK KITA MELAKUKAN WISATA


Dalam tulisan kali ini WCA akan menceritakan mengapa kita mau melakukan pergerakan wisata ? ini adalah pertanyaan yang harus di ketahui oleh semua wisatawan supaya tujuan berwisata itu benar - benar bisa bermanfaat dan memiliki tanggung jawab ketika berada di temapt wisata. Namun dalam tulisan ini WCA akan memberikan pemahaman sedikit mengenai Motivasi yang mendorong dan menarik mengapa kita mau berwisata ke tempat yang mau kita tuju, apa yang mempengaruhi kita sehingga memilih destinasi itu.

 Data yang WCA miliki adalah motivasi yang ada di negara Marutius, yang pertama,  Penelitian ini mengeksplorasi motivasi jarak jauh, rekreasi dan kesenangan wisatawan dari berbagai negara yang memasok wisatawan ke Mauritius. Menurut Adair (1990), motivasi mencakup semua alasan yang mempengaruhi cara seorang individu bertindak. Akibatnya, tanpa motivasi seorang turis untuk bepergian tidak akan ada industri perjalanan / wisata. Sebuah pemahaman faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan orang-orang dari tujuan liburan mereka dapat memainkan peran kunci dalam kegiatan perencanaan yang lebih efektif oleh otoritas pariwisata. Pariwisata yang merupakan pilar ketiga dari ekonomi Mauritius setelah Export Processing Zone (EPZ) manufaktur sektor dan pertanian, memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. 

Pentingnya posisi Mauritius sebagai tujuan wisata akan menjadi strategi kunci di masa depan dan juga, dalam cara orang lokal yang terlibat dalam manfaat sektor ini,  bermakna dari inisiatif tersebut. Untuk itu penelitian ini sangat berperan dalam menemukan alasan dan kepuasan wisatawan sehingga dalam pemasaran sektor pariwisata Mauritius menjadi mudah untuk mengidentifikasi apa yang menjadi penarik dan pendorong wisatawan untuk melakukan wisata ke Mauritius dan mengapa mereka mau kembali lagi ? , tentunya sebuah penelitian sangat penting mengingat Mauritius di juluki surga wisata sehingga membuat wisatawan mengarahkan pergerakanya ke Mauritius.
Mauritius adalah sebuah negara kepulauan di barat daya Samudra Hindia, sekitar 900 km sebelah timur Madagaskar. Selain Pulau Mauritius, negara ini juga mencakup Kepulauan Cargados Carajos, Rodrigues dan Kepulauan Agalega. Mauritius termasuk dalam Kepulauan Mascarene, beserta Pulau Reunionmilik Perancis200 km sebelah barat daya Mauritius.  Bersama dengan Reunion dan Rodrigues, Mauritius merupakan bagian dari Kepulauan Mascarene. Kepulauan ini terbentuk oleh ledakan vulkanis bawah laut ketika Lempeng Afrika bergerak menuju titik panas (hotspot) Reunion. Mauritius dan Rodrigues terbentuk 8-10 juta tahun lalu. Kedua gunung itu tidak lagi aktif dan titik panas tersebut sekarang berdiam di bawah Reunion. Pulau Mauritius sendiri terbentuk di sekeliling plato tengah, dengan puncak tertinggi Piton de la Riviere Noire (828 m).
Di sekeliling plato, krater yang asli masih dapat dibedakan dari gunung-gunung lainnya Cuaca tropis di Mauritius dipengaruhi oleh angin dari arah tenggara; musim dingin dari Mei-November dan musim panas dari November-Mei. Angin siklon biasanya terjadi selama November-April. Ibu kota dan juga kota terbesarnya adalah Port Louisdi bagian barat laut. Kota-kota penting lainnya adalah Curepipe, Vacoas, Phoenix, Quatre Bornes, Rose-Hill dan Beau-Bassin. Pulau Mauritius ditemukan oleh bangsa Portugal tahun 1505, dan pertama kali dijajah oleh Belanda tahun 1638. Belanda menamakannya "Mauritius" untuk mengenang Pangeran Maurice dari Nassau. Perancis menguasai pulau itu sepanjang abad ke-18 lalu menamakannya Ile de France. Mauritius kemudian dikuasai oleh Britania Raya tahun 1810dan dikembalikan ke nama semula. Kemerdekaan diraih tahun 1968 dengan pemerintahan republikyang masuk dalam kumpulan Persemakmuran tahun 1992.
Mauritius merupakan negara demokrasi yang relatif stabil dengan pemilihan umum reguler dan catatan hak asasi manusia yang baik. Aliran investasi asing ke Mauritus yang cukup banyak menjadikannya salah satu negara dengan pendapatan per kapita tertinggi di Afrika. Kepala negara Mauritius adalah seorang Presidendengan masa jabatan lima tahun yang dipilih dengan Majelis Nasional, parlemen unikameralMauritius. Dari total 66 anggota parlemen, 62 orang dipilih melalui hasil suara terbanyak dan 4 lainnya dipilih untuk mewakili etnik minoritas, tergantung kepada hasil pemilu. Parlemen dipimpin oleh Perdana Menteri dan beberapa menteri. Pulau Mauritius terbagi kepada 9 distrik:
·         Black River
·         Flacq
·         Grand Port
·         Moka
·         Pamplemousses
·         Plaines Wilhems
·         Distrik Port Louis
·         Riviere du Rempart
·         Savanne
Ketiga pulau berikut ini merupakan dependensi milik Mauritius:
·         Kepulauan Agalega
·         Cargados Carajos
·         Rodrigues
Selama kemerdekaan pada 1968, Mauritius telah berkembang dari ekonomi berbasis agraris yang pendapatannya rendah hingga menjadi ekonomi dengan pendapatan sedang yang bervariasi sektor pertumbuhannya seperti industri, finansial dan pariwisata. Pada kebanyakan periode, pertumbuhan tahunan mencapai 5%-6%. Oleh karena itu, perkiraan usia penduduk meningkat, tingkat kematian balita menurun dan infrastruktur membaik. Gula tebu ditanam di 90% lahan pertanian dan ia mencakup 25% dari pendapatan ekspor. Namun pada 1999, suatu rekor kemarau merusakkan lahan tebu. Strategi pembangunan berpusat pada masuknya investasi asing. Mauritius telah menarik sedikitnya 9.000 bisnis offshore, kebanyakannya merupakan usaha di India dan Afrika Selatan. Investasi di sektor perbankan telah mencapai lebih dari US$ 1 miliar.
 Tingkat pengangguran mencapai level 7,6% pada 2004. Dua bahasa resmi Mauritius adalah bahasa Inggris dan bahasa Perancis. Walaupun Perancis tidak lagi menguasai negara itu sejak 200 tahun lalu, bahasa Perancis masih sering dituturkan. Bahasa Kreol yang bersumber dari bahasa Perancis dengan pengaruh bahasa-bahasa Inggris, Portugisdan Hindi juga sering dituturkan oleh warga Mauritius. Bahasa Kreol tertulis telah berkembang sejak akhir 1960-andan tidak mempunyai kemiripan dengan bahasa Perancis. Beberapa bahasa Asia Selatan seperti Hindi, Urdudan Telugu juga dituturkan. Bahasa Urdu digunakan oleh pekerja keturunan India yang dibawa ke sana oleh Britania Raya. Ras Indo-Mauritius mencakup sekitar 70% dari total penduduk. Populasi lainnya adalah ras Afrika, Prancis, Tionghoaatau ras campuran. Mayoritas penduduk Mauritius beragama Hindu (50%), sedangkan yang lainnya Kristen (28%) dan Islam (17%). Sejarah kolonial Mauritius yang beragam tercermin dalam kebudayaannya.
Misalnya, masakan khas Mauritius merupakan campuran dari resep Belanda, Perancis, India dan Kreol. Pada 1847, Mauritius menjadi negara kelima di dunia yang mengeluarkan perangko. Dua tipe perangko yang dikeluarkan waktu itu, yakni Red Penny dan Blue Penny, kemungkinan paling terkenal di dunia karena jarang ditemukan sehingga harganya mahal. Ketika ditemukan, Pulau Mauritius merupakan habitat bagi spesies burung yang dulunya tidak diketahui. Bangsa Portugal menamakannya dodo (simpleton) karena dodo tidak kelihatan terlalu terang. Namun, pada akhir 1681, semua burung dodo telah dibunuh oleh penghuni pulau atau hewan peliharaan mereka. Burung dodo masih disuguhkan sebagai suporter lambang negara.
Faktor-faktor yang mempengaruhi wisatawan melakukan wisata adalah : keinginan untuk melarikan diri dari lingkungan yang biasa dirasakan ( pengalaman baru ), istirahat dan relaksasi, prestise, regresi, kesehatan dan kebugaran, petualangan dan interaksi sosial, peningkatan hubungan kekerabatan( Asmara, teman, dan keluarga ), eksplorasi dan evaluasi diri, dan kegembiraan.
A.  Faktor Push ( mendorong )
Faktor yang mendorong adalah kekuatan-kekuatan penggerak yang memaksa wisatawan untuk memenuhi kebutuhan. Mereka dapat diklasifikasikan dalam urutan yang berbeda karena kompleksitas dari sifat manusia di mana setiap individu memiliki kebutuhan khusus yang harus dipenuhi.
B. Faktor Pull ( penarik )
Faktor penarik menurut Yuan dan Mc Donald (1990) : anggaran, budaya dan sejarah, kemudahan perjalanan, hutan belantara, lingkungan kosmopolitan, fasilitas dan berburu. Berkaitan motif yang menarik lebih lanjut ke destinasi, kegiatan potensi yang ditawarkan untuk wisatawan dapat disebut sebagai atribut kunci dari tujuan / destinasi.
Setelah di lakukan penelitian di temukan hasil Motif yang paling penting adalah istirahat dan relaksasi diikuti oleh nostalgia, melarikan diri dari rasa bosan, mencari hal baru, interaksi sosial, aktualisasi diri dan pengakuan dan prestise. Istirahat dan relaksasi menyumbang 90% dari populasi survei. Kunci yang menarik berdasarkan motif yang ditemukan menjadi iklim khusus dan cuaca dari Mauritius, pemandangan dan suasana yang indah, flora dan fauna yang unik, pantai eksotis, suasana dan atmosfir yang eksotik, sambutan yang ramah dari Mauritius dan budaya otentik Mauritius. Responden yang rindu untuk melakukan perjalanan ke Mauritius, membentuk bagian dari nostalgia dan pemenuhan diri dan menganggap Mauritius adalah surga wisata yang Aman, Nyaman, Indah, bebas beraktivitas dan Megesankan kehidupan orang lokal.

Editor : WCA , Sumber :
African Jurnal Of Hospitality, Tourism and Leisure  vol. 2 ( 3 )  tahun 2013, Internasional standar serial number  ( ISSN ) atau Nomor seri standar Internasional : 2223 – 814X.








0 Response to "MOTIVASI YANG MENDORONG DAN MENARIK KITA MELAKUKAN WISATA"

Posting Komentar

Postingan Populer